Aksi “senyap” ini menimbulkan berbagai pertanyaan. Minimnya informasi resmi dan sikap tertutup dari para peserta aksi semakin memperkuat spekulasi mengenai tekanan dan keresahan yang mereka alami. Kejelasan mengenai tuntutan dan hasil audensi dengan pihak kepolisian masih belum terungkap.

Peristiwa ini menjadi sorotan publik dan menimbulkan pertanyaan tentang transparansi dan perlindungan bagi pemerintahan desa di Sergai.

Perlu adanya penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap akar permasalahan yang memicu aksi “senyap” ini dan memastikan perlindungan bagi pemerintahan desa dari tekanan oknum yang tidak bertanggung jawab.